Aluminium adalah bahan yang dapat didaur ulang tanpa batas waktu, dan sebagai hasilnya,kaleng botol aluminiumtelah muncul sebagai bahan pilihan bagi perusahaan yang sangat peduli dengan dampak lingkungan. Botol aluminium lebih ramah lingkungan dibandingkan botol kaca karena dapat didaur ulang dan karena beratnya jauh lebih ringan dibandingkan botol kaca. Oleh karena itu, pengangkutan botol aluminium memerlukan energi yang jauh lebih sedikit. Botol minuman berbahan aluminium ini menghadirkan peluang luar biasa untuk menarik perhatian pelanggan muda, khususnya generasi Milenial dan Generasi Z, yang lebih menekankan tanggung jawab terhadap lingkungan.

Jika Anda ingin melakukan sesuatu untuk membantu melestarikan lingkungan, salah satu hal paling sederhana dan ramah lingkungan yang dapat Anda lakukan adalah memilih botol aluminium daripada botol plastik. Sebenarnya,wadah minuman aluminiummemiliki jumlah bahan daur ulang tiga kali lebih banyak dibandingkan jenis lainnya. Selain itu, aluminium cepat terurai, berbeda dengan plastik, yang membutuhkan waktu hingga 400 tahun untuk melakukan hal yang sama. Akibatnya, hal ini membuat tersedia ruang di tempat pembuangan sampah. Aluminium merupakan wadah yang menghemat banyak energi dan tenaga karena produksinya memerlukan jumlah energi yang jauh lebih rendah dibandingkan produksi wadah jenis lainnya. Faktanya, emisi yang dihasilkan selama produksi dan pengangkutan aluminium 7-21% lebih rendah dibandingkan emisi yang dihasilkan selama produksi dan pengangkutan plastik, dan 35-49% lebih rendah dibandingkan emisi yang dihasilkan selama produksi dan pengangkutan kaca. botol.